AspirasiRakyat.Id, Kuala Pembuang – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Seruyan baru-baru ini melaksanakan pelatihan untuk Masyarakat Peduli Api (MPA) guna meningkatkan keterampilan dalam mengendalikan kebakaran hutan dan lahan (Karhutla). Pelatihan ini bertujuan untuk memperkuat kesiapan masyarakat dalam mencegah dan menangani kebakaran yang dapat mengancam lingkungan dan keselamatan.
Kepala BPBD Seruyan, Agung Sulistiyono, melalui PLT Kabid Pencegahan dan Kesiapsiagaan, Alvian Yuli Artha, menjelaskan bahwa pelatihan MPA dilaksanakan dalam tiga tahap. Tahap pertama dilakukan pada 1-3 Agustus, dilanjutkan dengan tahap kedua pada 6-8 Agustus, dan tahap ketiga pada 21-23 Agustus 2024. Pelatihan ini diikuti oleh berbagai elemen masyarakat yang memiliki peran penting dalam penanggulangan kebakaran hutan dan lahan.
“Pelatihan ini bertujuan untuk memperkenalkan teknik-teknik terbaru dalam pengendalian Karhutla serta memberikan pemahaman yang lebih dalam tentang risiko dan bahaya kebakaran hutan. Kami juga telah menyediakan sarana dan prasarana yang memadai untuk mendukung pelaksanaan pelatihan ini,” ujar Alvian. Ia juga menambahkan bahwa jika MPA merasa membutuhkan tambahan peralatan, mereka dapat mengajukan permohonan kepada BPBD Seruyan.
Diharapkan, melalui pelatihan ini, peserta tidak hanya mendapatkan pengetahuan teoritis, tetapi juga keterampilan praktis dalam menangani kebakaran hutan dan lahan. Selain itu, para peserta diharapkan dapat mengedukasi masyarakat di sekitar mereka agar tidak menggunakan cara membakar dalam membuka lahan, yang dapat memperburuk potensi kebakaran.
Alvian menegaskan, pelatihan ini juga menjadi bagian dari upaya besar untuk menciptakan Seruyan yang bersih dan bebas dari asap pada tahun 2024. Dengan peningkatan keterampilan MPA dan kesadaran masyarakat terhadap pentingnya menjaga lingkungan, BPBD Seruyan berharap dapat meminimalisir kejadian kebakaran yang merugikan dan melindungi alam serta kesehatan warga setempat.
